Abstraksi
·
Bulan Agustus 2017 di Kota Sragen terjadi deflasi
sebesar 0,45 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 124,91. Deflasi
ini lebih rendah bila dibandingkan bulan Juli 2017 yang mengalami inflasi
sebesar 0,09 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,47.
·
Deflasi ini terjadi disebabkan adanya penurunan
harga yang ditunjukkan oleh penurunan indeks pada kelompok bahan makanansebesar
2,95 persen. Sementara inflasi terjadi pada kelompok pendidikan, rekreasi dan
olah raga sebesar 0,41 persen; kelompok sandang sebesar 0,31 persen; kelompok perumahan,
air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,16 persen; kelompok makanan jadi,
minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,06 persen; dan kelompok kesehatan sebesar
0,04 persen; serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,02
persen.
·
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar
terjadinya deflasi adalah bawang merah, pisang, telur ayam ras, bawang putih,
cabai rawit, pepaya, cabai merah, beras, minyak goreng, dan kentang.
·
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar
terjadinya inflasi adalah apel, anggur,
tomat sayur, tarip air minum pam, daging ayam ras, emas perhiasan, sekolah
menengah atas, sepeda anak, garam, dan daun singkong.
·
Laju inflasi tahun kalender (Agustus 2017) sebesar
2,10 persen, sedangkan laju inflasi ”year on year” (Agustus 2017
terhadap Agustus 2016) sebesar 2,94 persen, lebih tinggi bila dibandingkan
tahun 2016 pada periode yang sama mengalami inflasi sebesar 2,55 persen.