Abstraksi
-
Bulan April 2017 di Kota Sragen terjadi inflasi
sebesar 0,12 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 124,11. Inflasi
ini lebih tinggi bila dibandingkan bulan Maret 2017 yang mengalami deflasi
sebesar 0,23 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 123,96.
-
Inflasi terjadi disebabkan adanya kenaikan harga
yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok perumahan, air, listrik,
gas dan bahan bakar sebesar 1,01 persen; kelompok transpor, komunikasi dan jasa
keuangan 0,96 persen; kelompok sandang naik 0,20 persen; dan kelompok kesehatan
sebesar 0,37 persen. Sementara deflasi terjadi pada kelompok bahan makanan
sebesar 1,46 persen dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar
0,03 persen, sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga relatif
stabil/tidak mengalami perubahan harga.
-
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar
terjadinya inflasi adalah tarip listrik, service motor, bawang putih, beras,
tomat sayur, daging ayam ras, telur ayam ras, emas perhiasan, tarip pulsa
ponsel, dan kayu balokan.
-
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar
terjadinya deflasi adalah bawang merah,
cabai rawit, kangkung, cabai merah, labu siam/jipang, jeruk, pisang, gula merah,
minyak goreng, dan bayam.
-
Laju inflasi tahun kalender (April 2017) sebesar
1,45 persen, sedangkan laju inflasi ”year on year” (April 2017 terhadap
April 2016) sebesar 3,39 persen, lebih rendah bila dibandingkan tahun 2016 pada
periode yang sama mengalami inflasi sebesar 4,10 persen.