Abstraksi
·
Bulan Juni 2017 di Kota Sragen terjadi
inflasi sebesar 0,55 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,36.
Inflasi ini lebih tinggi bila dibandingkan bulan Mei 2017 yang mengalami
inflasi sebesar 0,45 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 124,67.
·
Inflasi ini terjadi disebabkan adanya
kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok sandang
sebesar 2,12 persen; kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,99
persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,53 persen;
kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,47 persen; dan kelompok
kesehatan sebesar 0,32 persen; serta kelompok bahan makanan sebesar 0,17
persen. Sementara kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga relatif
stabil/tidak mengalami perubahan harga yang signifikan.
·
Komoditas yang memberikan sumbangan
terbesar terjadinya inflasi adalah tarip listrik, bawang merah, pisang,
angkutan dalam kota, angkutan antar kota, emas perhiasan, tarip pulsa ponsel,
soto, bubur, dan pembalut wanita.
·
Komoditas yang memberikan sumbangan
terbesar terjadinya deflasi adalah bawang
putih, telur ayam ras, cabai merah, cabai rawit, beras, semen, jeruk, labu
siam/jipang, petai, dan cabe hijau.
·
Laju inflasi tahun kalender (Juni 2017)
sebesar 2,47 persen, sedangkan laju inflasi ”year on year” (Juni 2017
terhadap Juni 2016) sebesar 3,94 persen, lebih tinggi bila dibandingkan tahun
2016 pada periode yang sama mengalami inflasi sebesar 3,37 persen.