Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Di Kota Sragen Bulan Oktober 2015
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Bulan Oktober 2015 di Kota Sragen terjadi deflasi
sebesar 0,12 persen dengan Indeks Harga
Konsumen (IHK) sebesar 117,96 lebih rendah bila dibandingkan bulan September 2015 yang juga mengalami deflasi
sebesar 0,19 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,32.
- Deflasi terjadi terutama disebabkan adanya
penurunan harga yang ditunjukkan oleh penurunan indeks pada kelompok bahan
makanan sebesar 0,92 persen; dan kelompok sandang sebesar 0,29 persen. Sementara inflasi terjadi pada
kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,11 persen; kelompok
makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,11 persen; dan kelompok pendidikan,
rekreasi dan olah raga sebesar 0,06 persen; serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,06 persen; sedangkan kelompok
kesehatan relatif stabil.
- Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar
terjadinya deflasi adalah cabai rawit, cabai merah,
kacang panjang, tarip pulsa ponsel, kangkung, minyak goreng, pisang, cabe hijau,
dan bahan bakar rumah tangga.
- Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar
terjadinya inflasi adalah tomat sayur, jeruk, pepaya,
daging sapi, daging ayam ras, kayu balokan, tarip kereta api, ketimun, salak,
beras, gula pasir, dan wortel.
-
Laju inflasi tahun kalender (Oktober 2015) sebesar
1,83 persen, sedangkan laju inflasi ”year on year” (Oktober 2015 terhadap Oktober 2014) sebesar 5,69 persen, lebih tinggi bila dibandingkan tahun 2014 pada periode yang sama mengalami inflasi
sebesar 4,84 persen.