Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Jawa Tengah Bulan November 2019
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada
bulan November 2019 di Jawa Tengah terjadi inflasi sebesar 0,20 persen dengan
Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar
136,10. Inflasi terjadi di enam kota SBH yaitu Kota Kudus sebesar 0,24 persen
dengan IHK sebesar 144,82; Kota Surakarta sebesar 0,23 persen dengan IHK sebesar
132,46; Kota Semarang dan Kota Tegal masing-masing sebesar 0,20 persen dengan
IHK masing-masing sebesar 135,97 dan 134,22; Kota Cilacap sebesar 0,16 persen
dengan IHK sebesar 140,05 dan inflasi terendah terjadi di Kota Purwokerto
sebesar 0,15 persen dengan IHK 134,20.
- Inflasi
terjadi karena adanya kenaikan indeks pada kelompok pengeluaran yaitu pada
kelompok bahan makanan sebesar 0,65 persen diikuti kelompok makanan jadi, minuman,
rokok dan tembakau sebesar 0,30 persen; kelompok sandang sebesar 0,06 persen;
kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,03 persen; kelompok
pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,02 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan
sebesar 0,01 persen. Sedangkan deflasi
di Jawa Tengah disebabkan oleh penurunan indeks pada kelompok kesehatan sebesar
0,04 persen.
- Penyebab
utama inflasi di Jawa Tengah November 2019 adalah kenaikan harga bawang merah,
telur ayam ras, daging ayam ras, rokok kretek filter dan jeruk. Penahan laju
inflasi adalah turunnya harga cabai merah,
cabai rawit, cabe hijau, apel dan pisang.
-
Tingkat
inflasi tahun kalender November 2019 sebesar 2,35 persen dan tingkat inflasi
tahun ke tahun (November 2019 terhadap November 2018) sebesar 2,79 persen.